BERITA

21 Jun 2025, 12:16 PM

Mahasiswa Biologi UMLA Semester 4 Kunjungi Museum Sangiran untuk Praktikum

Admin Biologi UMLA

Admin Web

Sangiran, 21 Juni 2025 — Mahasiswa Program Studi Biologi Semester 4 Universitas Muhammadiyah Lamongan (UMLA) melaksanakan kunjungan praktikum ke Museum Manusia Purba Sangiran pada Sabtu, 21 Juni 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian praktikum Mata Kuliah Evolusi yang diampu oleh dosen Badrut Tamam, M.Sc.

Kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman mahasiswa mengenai teori evolusi, proses evolusi manusia, serta keberagaman makhluk hidup purba melalui pengamatan langsung terhadap koleksi fosil dan peninggalan zaman prasejarah yang ada di museum. Museum Sangiran yang berlokasi di Sragen, Jawa Tengah, dikenal sebagai salah satu situs arkeologi terpenting di dunia dan telah ditetapkan sebagai Warisan Dunia oleh UNESCO.

Selama kunjungan, mahasiswa diperkenalkan pada berbagai koleksi yang terbagi dalam beberapa segmen, antara lain: Manusia Purba: Replika dan temuan fosil Homo erectus menjadi pusat perhatian dalam memahami tahapan evolusi manusia di kawasan Asia.

  1. Fosil Hewan Purba: Mahasiswa mengamati fosil mamalia besar seperti gajah purba (Stegodon), banteng purba, serta hewan air seperti ikan dan moluska.

  2. Moluska dan Makhluk Laut Purba: Fosil moluska menjadi bukti bahwa wilayah Sangiran dulunya merupakan dasar laut yang mengalami perubahan geologis besar.

  3. Sejarah Alam Sangiran: Disajikan secara kronologis mengenai dinamika geologi dan lingkungan Sangiran yang menjadi latar evolusi berbagai spesies.

Menurut Badrut Tamam, kunjungan ini menjadi bentuk pembelajaran kontekstual yang penting untuk memperdalam materi di kelas. “Melalui kunjungan ini, mahasiswa tidak hanya belajar teori, tapi juga dapat menyaksikan langsung bukti-bukti evolusi yang otentik. Ini penting untuk memperkuat pemahaman ilmiah mereka,” ujarnya. Kegiatan ini memberikan pengalaman yang membuka wawasan mahasiswa mengenai sejarah kehidupan di bumi, serta pentingnya pelestarian situs warisan geologi dan budaya untuk generasi mendatang.