Deskripsi: Hibiscus rosa-sinensis L. atau Bunga Sepatu memiliki Habitus perdu, tahunan, tegak, tinggi dapat ± 3 m. Daun tumbuh berselang-seling pada batang (spiral), tangkai daun sepanjang 2-4 cm dengan sepasang stipula ensiform di ketiak tangkai daun. Bunga Tunggal, bentuk terompet, tumbuh di ketiak daun, kelopak bentuk lonceng, berlobus 5 dan panjang 2 cm. Mahkota bunga terdiri dari 5 kelopak, berbentuk obovate, benang sari banyak, tangkai sari merah, kepala sari kuning, putik bentuk tabung. Buah berukuran kecil, bentuk kapsul oval, diameter ± 4 mm dan panjang 2-2,5 cm, saat masih muda bewarna putih setelah tua coklat. Biji berbentuk bulat telur dan ditutupi rambut putih. Akar tunggang, coklat muda.
Klasifikasi:
Kingdom : Plantae
Divisi : Streptophyta
Kelas : Equisetopsida
Subkelas : Magnoliidae
Ordo : Malvales
Famili : Malvaceae
Genus : Hibiscus
Spesies : Hibiscus rosa-sinensis L.
Persebaran dan Habitat: termasuk dalam tumbuhan introduksi di Indonesia dan mampu tumbuh dengan sangat baik negara-negara tropis.
Manfaat: H. rosa-sinensis memiliki beberapa kandungan biokimia dalam H. rosa-sinensis antara lain falovonoid, tanin, saponin, dan alkaloid. Ekstrak etanolik bunga tanaman ini dilaporkan dapat menurunkan kadar kolesterol darah total dan serum trigliserida (20-30 %) serta meningkatkan level HDL hingga 12% dan menurunkan kadar gula darah.
Referensi
https://powo.science.kew.org/taxon/urn:lsid:ipni.org:names:560756-1
https://www.ayurvedjournal.com/JAHM_201843_08.pdf
https://ccrc.farmasi.ugm.ac.id/ensiklopedia/ensiklopedia-tanaman-antikanker/k/kembang-sepatu/
