Budidaya maggot merupakan alternatif produk yang diusulkan oleh Mahasiswa Biologi dalam upaya reuse sampah organik hasil pemilahan sampah yang diprogramkan oleh Mahasiswa Biologi melalui Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D).
Permasalahan sampah di Kelurahan Blimbing merupakan permasalahan yang harus diurakan karena sampah yang tidak terkelola dengan baik mengakibatkan Kelurahan Blimbing merupakan Kelurahan kumuh. Dengan adanya Program dari mahasiswa Biologi tentang Pengoalahan sampah berbasis 6R sebagai Economic Circular dengan salah satu produknya adalah budidaya maggot, diharapkan masyarakat Blimbing dapat menerapkan prinsip 6R untuk membudidayakan maggot sebagai Circular Economic.
Alasan mengapa budidaya maggot dijadikan salah satu bentuk dari produk 6R sebagai Circular Economic karena memanfaatkan sampah organik basah yang ada di Kelurahan Blimbing, hasilnya bisa membantu Perekonomian Warga dan Pengurus budidaya maggot. Kegiatan ini sudah berjalan selama 1 bulan, bahkan produk maggot sudah terjual ke peternak tambak. Harapan mahasiswa, kegiatan ini terus berlanjut dan berkembang baik dari kegiatan pemilahan maupun budidaya maggot sehingga kegatan ini secara sistematis dapat mengurangi penumpukan sampah yang berlebih.
Ditulis oleh:
Rofiatun Solekha
